Aliansi Buruh Pelabuhan Akan Laksanakan Konsolidasi Nasional dan Gelar 10 Ribu Buruh untuk Mensukseskan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Baru


Jakarta, jakwarta.com  | Jumat, 13 September 2024 - Menjelang satu bulan sebelum pelantikan Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, Aliansi Buruh Pelabuhan akan melaksanakan konsolidasi nasional. Langkah ini sekaligus menjadi persiapan untuk menggelar aksi 10 ribu buruh pelabuhan guna mendukung dan mensukseskan prosesi pelantikan yang dijadwalkan pada 20 Oktober 2024 mendatang.

Koordinator Nasional Aliansi Buruh Pelabuhan, Subhan Hadil, dalam siaran persnya menyampaikan bahwa Aliansi Buruh Pelabuhan, yang merupakan satu-satunya serikat pekerja di sektor pelabuhan, telah secara terbuka mendeklarasikan komitmen dukungan sejak awal. Serikat ini juga aktif menggalang dukungan dari buruh dan pekerja pelabuhan untuk kemenangan pasangan Prabowo-Gibran pada Pemilu 2024 yang lalu.

“Kami akan melakukan konsolidasi nasional dan menyiapkan aksi 10 ribu buruh di Jakarta serta pelabuhan-pelabuhan lain di Indonesia, guna turut serta mensukseskan pelantikan nasional. Kami berharap semua pihak dapat menjaga stabilitas nasional dalam momentum penting ini,” ujar Subhan, yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat SP TKBM Indonesia.

Selain itu, Subhan mengingatkan bahwa konsolidasi nasional ini juga akan menjadi momen bagi Aliansi Buruh Pelabuhan untuk mengingatkan pasangan Prabowo-Gibran terkait komitmen mereka dalam meningkatkan kesejahteraan buruh pelabuhan. Salah satu komitmen tersebut adalah dukungan terhadap program sertifikasi bagi buruh dan pekerja pelabuhan, guna meningkatkan keterampilan mereka.

Subhan, yang juga merupakan aktivis 98 dan akademisi, menambahkan bahwa Aliansi Buruh Nasional telah mendirikan dan menyiapkan legalitas resmi Badan Diklat TKBM Indonesia serta Badiklat Pekerja Indonesia. Kedua badan ini akan fokus pada peningkatan kemampuan dan keahlian buruh pelabuhan, sebagai bagian dari komitmen mereka dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045, sesuai dengan visi pasangan Prabowo-Gibran.

“Aliansi Buruh Pelabuhan akan terus mengawal janji-janji kampanye, termasuk mendesak kebijakan pro-buruh di sektor pelabuhan. Salah satunya adalah program perumahan yang pro-buruh, di mana kami telah menyiapkan konsep Apartemen Buruh Pelabuhan untuk buruh di Jakarta,” ungkap Subhan.

Subhan, yang juga mantan Ketua Senat Universitas Jayabaya dan Koordinator Nasional BPK Ikatan Senat Mahasiswa Ekonomi Se-Indonesia 1996-1998, berharap Presiden terpilih Prabowo Subianto akan memperhatikan nasib buruh pelabuhan. Ia juga menekankan pentingnya pemilihan pejabat di Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, dan Pelindo yang memiliki kepedulian terhadap nasib buruh.

“Kami berharap Bapak Prabowo benar-benar selektif dalam memilih pembantu-pembantunya, terutama yang mengurusi sektor-sektor penting seperti pelabuhan. Jangan asal memilih yang hanya mementingkan kepentingan pribadi, tetapi pilihlah mereka yang mau mendengar suara buruh dan berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan buruh pelabuhan,” tutup Subhan.

(***)



Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url

Live Tv